Innalillahi ! Kh Hasyim Muzadi Meninggal Dunia, Indonesia Kembali Berduka

KH Hasyim Muzadi Meninggal –  KH Hasyim Muzadi menghembuskan nafas terakhir pagi hari ini. Tokoh Nahdlatul Ulama itu wafat di usia 72 tahun. KH Hasyim Muzadi merupakan salah satu ulama dan tokoh yang besar lengan berkuasa di Indonesia. Kabar meninggalnya KH Hasyim Muzadi di ungkapkan oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin melalui akun Twitternya.


 KH Hasyim Muzadi menghembuskan nafas terakhir pagi hari ini Innalillahi ! KH Hasyim Muzadi Meninggal Dunia, Indonesia Kembali Berduka


“Telah wafat KH. Hasyim Muzadi pagi hari ini. Mari doakan almarhum diampuni kesalahan nya, diterima amal bajik nya, berada di sisi-Nya. Al-fatihah..” ujar Lukman, Kamis (16/3/2017).


Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, yakni Mahfud MD juga membenarkan kabar meninggalnya KH Hasyim Muzadi. Beliau menyampaikan anggota Dewan Pertimbangan Presiden itu meninggal sekitar pukul 06.00 WIB tadi.


Menurut rencana, mayat KH Hasyim Muzadi akan dibawa ke Jakarta untuk di kebumikan.


“Pukul 06.00 WIB tadi wafat dan akan diterbangkan ke Al-Hikam, Depok. Dikebumikan di sana,” ujar Mahfud.


KH Hasyim Muzadi lahir pada tanggal 8 Agustus 1944, wafat sehabis menjalani perawatan intensif di RS Lavalette, Malang, Jawa Timur. 



Mengenang Biografi KH Hasyim Muzadi


 KH Hasyim Muzadi menghembuskan nafas terakhir pagi hari ini Innalillahi ! KH Hasyim Muzadi Meninggal Dunia, Indonesia Kembali Berduka


KH Hasyim Muzadi lahir di Tuban, Jawa Timur pada tanggal 8 Agustus 1944. Beliau wafat pada tanggal 16 Maret 2017 di Malang di usia 72 tahun. Beliau yakni seorang tokoh islam Indonesia dan merupakan mantan ketua umum Nahdlatul Ulama yang menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden semenjak 19 Januari 2015.


Beliau juga pernah mengasuh Pondok Pesantren Al-Hikma di Malang, Jawa Timur. Sebelumnya KH Hasyim Muzadi sempat mengenyam pendidikan di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor pada tahun 1956 – 9162.


Kehidupan Awal KH Hasyim Muzadi


Beliau menempuh jalur pendidikan dasar di Madrasah Ibtidaiyah di Tuban pada tahun 1950. Kemudian melanjutkan pendidikan di Pondok Modern Gontor Ponorogo. KH Hasyim Muzadi merampungkan pendidikan tingginya di Institut Agama Islam Negeri Malang, Jawa Timur pada tahun 1969.


Beliau berkiprah di organisasinya mulai dikenal pada tahun 1992. Ia terpilih menjadi ketua Pengurus Nahdlatul Ulama wilayah Jawa Timur yang terbukti bisa menjadi sebuah watu loncatan baginya untuk menjadi ketua PBNU pada tahun 1999. 


Karier Politik KH Hasyim Muzadi


Beliau pernah mendampingi Megawati Soekarnoputri dalam pemilihan presiden pada tahun 2003. Ia resmi maju bersama Megawati pada 6 Mei 2004. Dalam pemilihan presiden tersebut, Megawati dan KH Hasyim Muzadi meraih 26,2% bunyi pada putaran pertama. Akan tetapi berhasil dikalahkan oleh Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla pada putaran kedua.


Pesan Terakhir KH Hasyim Muzadi untuk Muhammadiyah


 KH Hasyim Muzadi menghembuskan nafas terakhir pagi hari ini Innalillahi ! KH Hasyim Muzadi Meninggal Dunia, Indonesia Kembali Berduka


Ada 3 pesan yang disampaikan oleh KH Hasyim Muzadi sebelum ia meninggal. Berikut ini yakni ketiga pesan tersebut yang ditujukan untuk Muhammadiyah :



  1. Pertama,  Mantan Ketua PBNU ini  mendoakan Muhammadiyah tetap terus bergerak dan berhasil. 

  2. Kedua, Hasyim Muzadi berharap Muhammadiyah dan tokoh-tokoh Islam lainnya terus peduli pada kasus bangsa Indonesia. Beliau menyebutnya kasus bangsa sedang banyak dilanda masalah. 

  3. ketiga, Hasyim mengharapkan para tokoh bangsa dan umat untuk terus merawat jiwa kepemimpinan. Bukan sekadar pemimpin, tapi yang punya kualifikasi.


SELAMAT JALAN KH. HASYIM MUZADI !


GURU KITA, ULAMA KITA, TOKOH KITA


*Setelah membaca artikel ini, jangan lupa untuk mendoakan beliau. Semoga kebaikan ia sanggup kita teladani.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teks Lomba Pidato Tema Birul Walidain ( Rujukan Terbaik )

10 Ikan Terlangka Di Dunia Yang Terancam Punah

Sejarah Tari Merak Jawa Barat Beserta Ciri Khas Dan Gerakannya