Bingung Memilih Metode Dikala Penelitian ? Yuk Cari Solusinya Disini !
Metode Penelitian – Hallo sahabatnesia, kalian tau enggak sih apa yang dimaksud dengan metode penelitian ? Nah dalam artikel ini kita akan coba mengulas mengenai pengertian metode penelitian, tujuan penelitian, jenis penelitian, dan teladan penelitian.
Bagi kalian yang jurusan sains, niscaya tidak absurd lagi dengan yang namanya penelitian. Makara paling tidak kalian harus memahami mekanisme dan teknis menciptakan sebuah penelitian. Berikut ini yakni ulasan lebih detailnya.
Daftar Isi Artikel
Pengertian Metode Penelitian
Metode penelitian yakni sebuah cara yang akan dipakai pada ketika penelitian. Metode penelitian ini sering kali dikacaukan dengan mekanisme penelitian atau teknis penelitian. Hal ini dikarenakan ketiga hal ini saling berketerkaitan antara yang satu dengan yang lainnya dan sulit untuk dibedakan.
Metode penelitian membicarakan wacana cara cara pelaksanaan penelitian, sedangkan mekanisme penelitian membahas wacana alat-alat yang akan dipakai untuk mengukur atau mengumpulkan data penelitian. Nah dengan demikian sebuah penelitian melingkupi mekanisme penelitian dan teknik penelitian.
Jadi kesimpulannya, metode penelitian yakni suatu cara untuk memecahkah masalah ataupun untuk membuatkan ilmu pengetahuan dengan memakai metode penelitian.
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan sebuah rumusan kalimat yang memperlihatkan adanya hasil atau suatu yang diperoleh sehabis melaksanakan penelitian. Tujuan penelitian menguraikan secara tegas dan terang mengenai tujuan pada ketika melaksanakan penelitian.
Beberapa sifat yang harus terpenuhi sehingga tujuan penelitian sanggup dikatakan baik, yakni spesifik, sanggup diukur, terbatas, dan sanggup diperiksa dengan melihat hasil selesai dari sebuah penelitian.
Tujuan penelitian secara umum yakni sebagai berikut :
- Penelitian bertujuan untuk menemukan sebuah cabang ilmu pengetahuan gres dalam bidang-bidang tertentu.
- Penelitian bertujuan untuk membuatkan cabang-cabang ilmu yang sudah ada.
- Penelitian bertujuan untuk menguji kebenaran dari ilmu pengetahuan yang telah ada.
Jenis Penelitian
Ada beberapa jenis penelitian yang harus kau ketahui. Berikut ini yakni klarifikasi mengenai jenis jenis penelitian.
Penelitian Berdasarkan Pada Tujuannya
1. Penelitian Eksploratoris
Penelitian eksploratoris dilakukan kalau sebuah penelitian tidak familiar dengan kasus yang akan diteliti. Topik yang diteliti masih relatif gres dan hasil penelitian yang mengulas pembahasan tersebut masih langka atau jarang dibahas sebelumnya.
2. Penelitian Deskriptif
Penelitian deskriptif ini bertujuan untuk memperlihatkan sebuah uraian wacana suatu permasalahan sosial yang akan diteliti. Penelitian ini biasanya mendeskripsikan suatu permasalahan berdasarkan dengan indikator-indikator yang dijadikan dasar dari ada atau tidaknya suatu tanda-tanda atau permasalahan yang diteliti tersebut.
3. Penelitian Eksplanatoris
Penelitian eksplanatopris merupakan penelitian yang menjawab apakah suatu permasalahan sosial berafiliasi dengan permasalahan sosial yang lainnya atau apakah suatu variable berbuhubungan dengan variable yang lainnya. Maksuda dari penelitian ini sesungguhnya untuk mengkaji hipotesis yang diketengahkan oleh para peneliti.
Penelitian yang Dibedakan Atas Dasar Kegunaannya
1. Penelitian Murni
Penelitian ini dimaksudkan untuk membuatkan sebuah konsep, teori, menguji dan mengkaji hipotesis, atau menguji suatu kebenaran teori.
2. Penelitian Terapan
Kegiatan penelitian ini dimaksudkan untuk memecahkan atau mencari solusi dari sebuah permasalahan dalam masyarakat tertentu. Kegunaanya bersifat praktis, yakni untuk mengatasi sebuah duduk masalah yang harus segera dicarikan solusinya.
3. Penelitian Aksi
Kegiatan penelitian agresi ini dimaksudkan untuk mengatasi kasus dengan cara memperlihatkan tindakan-tindakan yang konkret supaya terciptanya sebuah solusi yang terang untuk permalasahan yang sedang dihadapi.
4. Penelitian Kebijakan
Penelitian kebijakan dimaksudkan berdasarkan data yang ada dan sanggup dirumuskan oleh suatu kebijakan tertentu. Kebijakan ini sanggup berupa peraturan, undang-undang, surat keputusan, dan hal lain yang mempunyai kekuatan yang berkaitan dengan aturan tersebut.
5. Penelitian Evaluasi
Penelitian ini dimaksudkan untuk menilai sebuah program, kegiatan, atau bahkan kebijakan yang ditujukan untuk mengintervensi masyarakatnya.
Metode Penelitian Kualitatif
Metode penelitian kualitatif merupakan sebuah metode yang menekankan pada aspek pemahaman lebih mendalam terhadap suatu kasus dari pada melihat sebuah permasalahan. Penelitian kualitatif yakni sebuah penelitian riset yang sifatnya deskripsi, cenderung memakai analisis dan lebih menampakkan proses maknanya.
Tujuan dari metode ini yakni untuk memahami secara luas dan mendalam terhadap suatu kasus secara detail pada suatu permasalahan yang sedang dikaji.
Ciri-Ciri Penelitian Kualitatif
Penelitian kualitatif mempunyai ciri-ciri tersendiri yang membedakannya dengan jenis penelitian yang lainnya. Apa saja ? Berikut ini yakni penjelasannya.
1. Menggunakan Lingkungan Sebagai Sumber Data
Sumber data yang dipakai dalam penelitian kualitatif yakni lingkungan alami. Kajian utama dalam penelitian kualitatif ini biasanya peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam kondisi dan situasi sosial tertentu.
Penelitian dilaksanakan ketika berinteraksi pribadi dengan daerah terjadinya peristiwa. Peneliti melaksanakan pengamatan, mencari tahu, mencatat, dan menggali sumber-sumber yang berkaitan dengan insiden yang sedang terjadi pada ketika itu.
2. Mempunyai Sifat Deskriptif Analitik
Data yang sudah di sanggup dari hasil pengamatan yang telah dilakukan, baik berupa wawancara, dokumentasi, analisis, catatan di lapangan akan disusun oleh peneliti di lokasi penelitian, tidak dalam bentuk angka-angka.
Peneliti melaksanakan analisis data dengan cara memperbanyak informasi ke banyak sekali sumber dan kemudian informasi yang di sanggup akan dibandingkan guna untuk menemukan hasil atau data yang sebenarnya.
3. Tekanan Pada Proses Bukan Hasil
Data dan informasi yang diharapkan dalam penelitian kualitatif berkaitan dengan pertanyaan untuk mengungkapkan proses dan bukan dari hasil akhirnya. Pertanyaan menuntut mengenai citra keadaan yang sesungguhnya wacana kegiatan, tahapan-tahapan, prosedur, alasan, dan interaksi yang terjadi pada ketika insiden berlangsung.
4. Bersifat Induktif
Penelitian kualitatif diawali mulai dari lapangan, yakni fakta empiris. Peneliti pribadi terjun ke lapangan untuk mempelajari suatu proses inovasi yang sedang terjadi dengan cara mencatat seluruh informasi, menganalisis, menciptakan laporan dan kemudian menciptakan sebuah kesimpulan dari proses berlangsungnya proses penelitian tersebut.
5. Mengutamakan Makna
Makna yang diungkapkan berkisar dari persepsi orang-orang dengan suatu insiden yang akan diteliti. Mencari sebuah informasi dari pendapat orang-orang yang ada hubungannya dengan insiden yang sedang terjadi.
Selain mencari informasi, peneliti juga harus mencari materi perbandingan supaya sanggup menciptakan kesimpulan dari persepsi-persepsi orang yang sudah dimintai keterangan mengenai perisitwa yang sedang terjadi.
Nah berdasarkan ciri-ciri diatas sanggup kita simpulkan bahwa penelitian kualitatif ini diawali dari lapangan terlebih dahulu berdasarkan lingkungan alamiah dan bukan pada teori. Data serta informasi yang diperoleh dari lapangan ditarik konsep dan maknanya dengan melalui pemaparan secara deskriptif analitik dan tanpa memakai angka, alasannya yakni lebih mementingkan prosesnya.
Contoh Penelitian Kualitatif
Metode Penelitian Kuantitatif
Metode penelitian kuantitatif merupakan salah satu jenis penelitian yang lebih sistematis, spesifik, terstruktur dan juga terpola dengan baik dari awal sampai mendapat sebuah kesimpulan.
Penelitian kuantitatif lebih menekankan pada penggunaan angka-angka yang membuatnya menjadi lebih mendetail dan lebih jelas. Selain itu penggunaan tabel, grafik, dan juga diagram sangat memudahkan untuk dibaca.
Di dalam metode kuantitatif ini ada beberapa metode yang mendukung, yakni metode deskriptif, survei, perbandingan, penelitian tindakan, ekspos, dan korelasi.
Proses Penelitian Kuantitatif
Substansi proses penelitian kuantitatif berdasarkan Bungin terdiri dari kegiatan yang berurutan, yakni sebagai berikut.
- Mengeksplorasi, perumusan, dan penentuan kasus yang akan diteliti.
- Mendesain model penelitian dan parameter penelitian yang akan dilakukan
- Mendesain instrumen pengumpulan data penelitian.
- Melakukan pengumpulan data penelitian yang terkait.
- Mengolah dan menganalisis data dari hasil penelitian.
- Mendesain laporan hasil penelitian.
Nah itulah klarifikasi singkat mengenai jenis jenis metode penelitian. Mulai dari metode penelitian kualitatif, metode penelitian kuantitatif. Selain itu klarifikasi mengenai teladan penelitian kuantitatif dan teladan penelitian kualitatif. Semoga sanggup bermanfaat untuk kau semua 🙂
Komentar
Posting Komentar